Merry Riana Wanita Sejuta Dollar

shares



Merry Riana adalah orang Indonesia yang dikenal sebagai pengusaha, motivator dan penulis buku best seller “Mimpi Sejuta Dollar”. Buku tersebut berisi kisah hidupnya selama tinggal di Singapura dan sudah terjual lebih dari 100 ribu eksemplar.

Pada era reformasi 1998, Merry Riana yang merupakan keluarga keturunan Tionghoa dikirim orang tuanya untuk pindah dan melanjutkan studi di Singapura demi keamanan. Kerusuhan ‘98  juga berdampak pada kondisi keuangan keluarga Merry.

Dengan mencintai apa yang ia kerjakan dan sungguh-sungguh menekuninya, akhirnya usaha Merry berbuah manis. Ia berhasil menjadi seorang miliarder dan mendapatkan 1 juta dollar pertamanya di usia 26 tahun.

Selama 16 tahun tinggal dan berbisnis di Singapura, akhirnya Merry memutuskan kembali ke Indonesia. Ia ingin membagikan ilmunya dengan menjadi motivator dan bermimpi memberikan dampak positif kepada 1 juta orang di Asia terutama Indonesia.

Pada masa itu,  orang tua Merry, Ibu Lynda Sanian mencairkan dana asuransi pendidikan sebelum waktunya. Merry pun berangkat ke Singapura dengan persiapan seadanya. Kurangnya persiapan juga sempat  membuat Merry gagal dalam ujian Bahasa Inggris di Nanyang Technological University (NTU).

Biaya kuliah dan hidup yang cukup mahal di Singapura membuat Merry akhirnya melakukan pinjaman kepada pemerintah Singapura sebesar 40.000 dollar. Pinjaman tersebut dapat dicicil ketika ia lulus dan bekerja.

Untuk mencukupi kehidupan sehari-hari di Singapura, Merry harus super berhemat. Bahkan uang saku 10 dollar digunakan untuk hidup satu minggu. Merry lebih sering makan roti, mie instan atau bahkan berpuasa.

Kesulitan demi kesulitan ia alami hingga tahun kedua kuliah. Saat ulang tahun ke-20, Merry memiliki resolusi agar hidupnya menjadi lebih baik. Ia memiliki mimpi mencapai kebebasan finansial sebelum usia 30 tahun agar  bisa melunasi utangnya, dan  menjadi orang sukses ketika kembali ke Indonesia.

Dengan memantapkan hati ia mewujudkan mimpi tersebut dengan kerja keras. Merry bahkan melakukan beberapa pekerjaan selama di Singapura.  Mulai dari pembagi brosur, penjual bunga, bisnis multi level marketing (MLM), bahkan pernah tertipu 200 dollar dan rugi di bursa saham sebanyak 10.000 dollar.

Dari pengalaman tersebut, Merry melakukan perhitungan matang dan bangkit mewujudkan mimpinya. Cara tercepat untuk mewujudkan impiannya adalah berwirausaha. Merry memilih usaha pada jasa keuangan. Ia menawarkan jasanya dimana saja mulai dari kondominium, stasiun MRT, hingga halte bus dan itu semua dilakukannya 14 jam setiap hari tanpa libur.

Selain bisa membayar utang-utangnya, Merry meraih berbagai penghargaan seperti Pengusaha Terbaik  Singapura dari Menteri Perdagangan dan Perindustrian Singapura (2008), Penghargaan Wanita Paling Inspiratif dari majalah Inspirational Woman Magazine (2011) dan sejumlah penghargaan lainnya.

Kini wanita kelahiran 29 Mei 1980 ini telah melatih ribuan profesional dan eksekutif dalam bidang penjualan, motivasi dan pemasaran dengan mendirikan perusahaan bernama Merry Riana Organization (MRO).





Related Posts