BlackBerry Lanjutkan Kepemimipinan dalam Melindungi Enterprise of Things



BlackBerry Limited (NYSE: BB; TSX: BB) hari ini melanjutkan kepemimpinannya dalam melindungi Enterprise of Things (EoT) dengan kemampuan perangkat lunak yang memiliki cakupan luas serta mempermudah para pengguna, manajer IT dan developer untuk melakukan lebih banyak hal secara aman.

Perusahaan memilih BlackBerry untuk menghubungkan dan melindungi endpoinrtsmereka, yang sama-sama fisik (seperti: smartphone, tablet dan perangkat keras yang dapat dipakai) dan digital (seperti: pesan, file, suara, dan teks) serta juga membantu dalam pengembangan sistem pintar. Perusahaan dapat melakukannya dengan BlackBerry Secure, sebuah platform EoT end-to-end, terdiri dari perusahaan komunikasi, kolaborasi perangkat lunak serta solusi tertanam yang bersertifikasi aman.

Hadir musim semi ini, bank terbesar di dunia, penyedia layanan kesehatan, firma hukum dan pemerintah pusat – dapat menggunakan mobile app Microsoft asli melalui kemampuan baru BlackBerry Secure:

Fitur untuk Meningkatkan Produktivitas Pengguna
·       Menggunakan mobile apps Microsoft dengan aman melalui BlackBerry Enterprise BRIDGE. Dengan menghadirkan mobile apps Microsoft secara mulus melalui BlackBerry Dynamics, pengguna perusahaan akan memiliki pengalaman yang konsisten ketika membuka, mengedit dan menyimpan file Microsoft Office 365 seperti Excel, PowerPoint dan Word di perangkat iOS® ataupun Android™.
·       Istirahat dari pekerjaan setelah jam kerja. Dengan fitur baru Do Not Disturb di BlackBerry Work, perusahaan dapat memblokir notifikasi email dan kalendar bagi pegawai mereka di luar jam kerja normal. Fitur ini dapat diganti oleh pengguna individu.
·       Simpan nomor pribadi anda dengan aman. Dengan BlackBerry WorkLife, telfon keluar di perangkat pribadi akan menggunakan nomor meja pegawai, bukan nomor pribadi mereka, sehingga nomor pribadi akan tetap aman terjaga. Konvergensi desk-to-mobile juga memungkinkan para pegawai untuk menelfon melalui telfon pribadi mereka dengan memutar nomor extension dan lebih pentingnya lagi, memastikan bahwa perusahaan di industri yang diregulasi dapat mempertahankan call recordinguntuk tetap memenuhi syarat.
·       Berbagi foto, video, PDF dan file lainnya melalui group chat terus menerusdengan BlackBerry Connect.

Solusi untuk Menyederhanakan Pengelolaan IT bagi Endpoints dan Notifikasi
·       Menyebarkan perangkat Android yang aman dan telah dikonfigurasi terlebih dahulu atas permintaan dan dengan skala besar. Pendaftaran zero-touchBlackBerry memastikan bahwa alur aktivasi dapat dilakukan segera, sehingga meminimalisir langkah yang harus dilakukan oleh pegawai untuk mulai bekerja.
·       Mengelola komunikasi dari notifikasi IT dengan pengguna dari platform tunggal, menggunakan notifikasi telefon, teks dan mobile untuk mendorong peningkatan kepatuhan. Contohnya, manajer IT sekarang dapat mengirim pesan teks kepada para pengguna untuk memberitahu berbagai hal seperti “terjadi pemadaman listrik di bangunan C” dari BlackBerryUEM.
·       Mendukung dan menyediakan perangkat Apple IOS yang dapat dibagi dengan mudah dengan para pekerja shift melalui proses “check-in, check-out”.Proses BlackBerry tidak membutuhkan konfigurasi aplikasi dan perangkat agar dihilangkan dan kemudian ditambahkan lagi ketika berubah pengguna, hal ini mempermudah pekerjaan IT dan pengalaman end-user


Perangkat lunak bagi developer untuk membangun sistem dan aplikasi yang memiliki tingkat keamanan tinggi
·       Membangun sistem yang kritis akan misi dan keselamatan, seperti sistem otomotif, kontrol transportasi kereta api, mesin alat kesehatan dan sistem otomatisasi industri, dengan BlackBerry QNX OS for Safety 2.0. Berdasarkan oleh sistem operasi QNX SDP 7.0 yang paling mutakhir dan tertanam secara aman, platform perangkat lunak baru ini bersertifikasi ISO 26262 ASIL D dan IEC 61508 SIL3, tingkat tertinggi yang dapat diraih sesuai standar yang ada.
·       Mendapat akses kepada analisis level pengguna dan fitur.  BlackBerry Analytics memudahkan developer untuk memahami bagaimana pengguna berinteraksi dengan sebuah aplikasi setiap hari atau setiap bulannya, serta dampak yang dimiliki oleh jenis perangkat, versi OS atau faktor bentuk terhadap penggunaan fitur.
·       Membangun file sharing yang aman di aplikasi Android yang menawarkan enkripsi 256-bit dengan adanya Workspaces Android SDK yang baru.
·       Menyediakan tingkat keamanan dan kendali yang lebih besar bagi aplikasi korporat, seperti mengelola Face ID sebagai cara untuk mengakses aplikasi BlackBerry Dynamics di iPhoneX, serta menghindari perekaman layar iOS dan sharingDynamics Apps.

“The Enterprise of Things memberikan keuntungan produktivitas yang baru terkait bagaimana kita bekerja,” ujar Mark Wilson, Chief Marketing Officer, BlackBerry. “Perangkat lunak BlackBerry memungkinan alur kerja untuk meningkat karena selalu terhubung, tempat kerja membaur melintasi lokasi fisik dan virtual agar pegawai dapat berkolaborasi dimana saja dan kapan saja, serta tenaga kerja juga terbentang secara mulus meliputi setiap pegawai, kontraktor dan partner. Organizasi yang selalu terhubung sudah selayaknya melakukan ini dan hanya BlackBerry yang dapat memastikan kelancarannya dan dengan cara yang aman pula”.

Mengapa BlackBerry Secure?
BlackBerry memegang lebih dari 80 sertifikasi keamanan dan telah menerima salah satu skor tertinggi di industri ini. Gartner, Inc., penyedia riset dan analisis unggul dalam bidang industri teknologi informasi global, memberikan BlackBerry nilai tertinggi bagi enam kasus kegunaannya dalam laporan Critical Capabilities for High-Security Mobility Management1,dua kali berturut-turut, dan dinamakan sebagai pemimpin dalam laporan 2017 Gartner’s Magic Quadrant for EMM

BlackBerry Secure World Tour
CIOs, CSOs dan pemimpin bisnis lainnya akan dapat mendemonstrasikan dan belajar mengenai perangkat lunak baru di BlackBerry® Secure™ World Tour yang akan digelar untuk pertama kalinya di sepuluh kota di bulan Mei dan Juni. Pada acara satu harian penuh tersebut, pengunjung akan dapat belajar bagaimana cara mengembangkan strategi keamanan yang holistik, dengan alat yang memudahkan untuk mengadakan kolaborasi bebas batas dan praktek terbaik bagi proses bisnis digial yang dapat mengubah bagaimana suatu organisasi bekerja.

IWAN TIRTA PRIVATE COLLECTION S/S 2018





“Mengapresiasi akar budaya dan melakukan terobosan agar senantiasa relevan dalam setiap masanya.”

Sebagai sebuah batik house, Iwan Tirta Private Collection berkomitmen untuk selalu merepresentasikan karya yang tidak hanya sekedar istimewa tetapi juga mampu mengapresiasi akar budaya dan melakukan terobosan agar senantiasa relevan dalam setiap masanya. Beberapa kolaborasi bahkan akan dilakukan oleh Iwan Tirta Private Collection sepanjang 2018 agar dapat menciptakan karya seni batik dengan jangkauan segmen yang lebih luas.  Selaras dengan ide tersebut, Iwan Tirta Private Collection mengusung tema “Nuswantara” untuk rangkaian koleksi tahun ini.  “Nuswantara” sendiri adalah pengejawantahan dari kata Nusantara sebagaimana wilayah negara Indonesia yang terdiri dari beberapa pulau dengan segala budayanya.  Batik sendiri sangat erat dengan kultur di Jawa Tengah, namun untuk tema koleksi “Nuswantara”, Iwan Tirta Private Collection menampilkan tidak hanya motif batik yang berasal dari Jawa Tengah saja tetapi juga berbagai daerah di Indonesia.

Panggung Plaza Indonesia Fashion Week 2018 akan sekaligus menjadi premiere launching tema koleksi “Nuswantara” untuk Spring/Summer 2018. Dalam rangkaian koleksi, “Nuswantara Spring/Summer 2018”, yang dikerjakan oleh tim kreatif Iwan Tirta Private Collection akan menampilkan kombinasi motif Boketan dan Hokokai yang sangat feminin serta banyak dipengaruhi dari budaya Eropa dan Jepang, dengan, teknik detail batik menyerupai gradasi yang biasanya tampil pada motif Megamendung.  Sebanyak 24 koleksi pakaian wanita ready-to-wear dengan dominasi warna biru, ungu, marun, hitam dan putih ini hadir dalam material organza, cotton viscose, satin silk yang dikombinasikan dengan kain tenun. Untuk pagelaran koleksi “Nuswantara Spring/Summer 2018” didukung oleh Rinaldy Yunardi untuk aksesoris dan Marista Santividya untuk sepatu.

Dalam Plaza Indonesia Fashion Week 2018 ini juga akan menghadirkan koleksi kolaborasi bersama dengan desainer fashion Auguste Soesastro bersama lini KRATON Auguste Soesastro sebagai penutup show “Kain” persembahan Plaza Indonesia pada Jumat, 23 Maret 2018 yang akan datang. KRATON yang juga berarti istana adalah lini fashion yang didirikan oleh Auguste Soesastro pada tahun 2008 di kota New York, Amerika Serikat.  Konstruksi desain sederhana yang menjadi kekuatan desain Auguste Soesastro akan berpadu dengan desain motif batik khas Iwan Tirta Private Collection yang tegas dan besar sehingga menjadi satu kesatuan desain yang anggun dan bersahaja.  Dalam perjalanan koleksinya, “KRATON” kerap menampilkan koleksinya dengan penggunaan kain-kain tradisional Indonesia salah satunya batik.

Untuk koleksi kolaborasi Iwan Tirta Private Collection bersama KRATON Auguste Soesastro, sebanyak 20 koleksi pakaian wanita ready-to-wear akan ditampilkan.  Jumpsuit hingga outer dalam garis desain pakain khas Auguste Soesastro akan tampil dalam batik Iwan Tirta Private Collection dalam nuansa palet monokrom dengan penggunaan kain ATBM dan katun serta kain dengan aksen prada.

Seluruh koleksi “Nuswantara Spring/Summer 2018 dan koleksi kolaborasi Iwan Tirta Private Collection dengan KRATON Auguste Soesastro dapat dijumpai di flagship gallery Iwan Tirta Private Collection, Galeria Grand Hyatt – Plaza Indonesia lantai 3.





30 kreasi terdiri dari 50 kain.


Kita  hidup  sekarang. Waktu  saat  ini.
Melihat  dan  merasakan  apa  yang  ada  di  sekitar  kita... sekarang.
Apa  pun  yang  dipikirkan, yang  dikerjakan...., yang  diharapkan...,
semua  terkait  dengan  apa  yang  ada  di  sekeliling kita...now.
Ciptaan,  kreasi,  kombinasi  warna,  bentuk,  motif, penataan...
semua  darinow,  untuk  kita,  insan-insan  sekarang. Dan  semua  yang  dilakukan  "now"  adalah  untuk  besok.. karenanow  akan  menjadi  kemarin,yesterday.
makanow  penting... untuk  besoktomorrow.






REMINISCENCE SEBASTIANRED SPRING/SUMMER 2018 COLLECTION


‘Reminiscence’, means a dream or experience of recalling previous stories from past period. This idea becomes the core inspiration of SEBASTIANred Spring/Summer 2018 collection to infuse elements of vintage and romanticism into the series, in which it is reflected from the color story, silhouettes, fabrication, and details.


To evoke the spirit of recalling memory, SEBASTIANred mainly uses pastel and subtle color. The palette selection derives from the idea of photographic technology timeline, in which it started from gray scale colors; black, white, and grey, to the tone of sepia; shades of brown and neutral, then go into more colorful hues.

The fusion between past and present is portrayed by the choice of textile, which using classic fabrics, such as  laces,  damask,  gabardine,  jacquard,  and also more contemporary materials; sequined fabric, embossed textile, and fancy texture. The concept can also be seen by the application of classic A-line silhouette, slim cut, drapery detail, and ribboned collar that  accentuate the sophistication of vintage femininity, mixed with more elaborate shapes of sleeve, skirt, and neckline that represent current style. Detail and embellishment, such as brooches, beadings, flower corsages, and embroidered laces that juxtapose through mix media technique, also exemplify the mixture of old-modern view of this Spring/Summer 2018 collection.






5 Smartphone Yang Menjadi Buah Bibir Warganet Indonesia Versi Google Trends


source : cnet


Tahun ini, Mobile World Congress kembali di gelar di Barcelona, Spanyol, pada tanggal 25 sampai 28 Februari. Pada acara ini, berbagai perusahaan teknologi ternama di dunia akan mempertunjukan gadget dan fitur-fitur terbaik mereka ditahun 2018. Diantara berbagai teknologi yang diperkenalkan di ajang MWC 2018, ada lima perangkat yang cukup menjadi sorotan. Diantaranya adalah Asus Zenfone 5, Samsung Galaxy S9, Nokia 8110, Sony Xperia XZ2, dan LG VS30S ThinQ. 

Terlepas dari gembar-gembor Samsung Galaxy S9 di ajang MWC 2018, di Indonesia, Asus Zenfone 5 justru menjadi yang paling banyak dicari seusai MWC 2018. Berdasarkan penelusuran dari Google Trends atas 5 smartphone dari ke-lima perusahaan tersebut selama 7 hari terakhir (1 Maret 2018 - 7 Maret 2018), Asus Zenfone 5 unggul dalam hasil pencarian Google, diikuti dengan Samsung Galaxy S9, Nokia 8110, Sony Xperia XZ2, dan LG V30S ThinQ. 


Asus Zenfone 5, yang marak diperbincangankan karena disebut-sebut memiliki bentuk yang mirip dengan iPhone X, unggul dalam pencarian google dalam 7 hari terakhir. Namun, Asus Zenfone 5, memiliki layar yang lebih besar dengan ukuran 6,2 inch daripada iPhone X. Ponsel ini, juga memiliki dua kamera selfie dan dua kamera belakang.

Diposisi kedua ada Samsung Galaxy S9 yang sangat ditunggu-tunggu pada MWC 2018. Ponsel yang diperkenalkan pada MWC 2018 ini membawa peningkatan dari segi performa kamera, seperti super slow motion fitur yang cukup banyak menarik perhatian. Bagi pengguna bitmoji, fitur baru Samsung Galaxy S9 juga dapat mengubah wajah Anda menjadi emoji 3D dengan fitur AR Emoji.

Nokia 8110 menduduki posisi ketiga dalam pencarian Google dikurun waktu ini. Ponsel yang baru dirilis ulang dengan fitur-fitur yang telah diperbaharui ini juga dikenal karena bentuknya yang seperti Pisang dengan warna kuning cerah. Ketenaran Nokia model ini juga melejit ditahun rilisnya karena kemunculannya di film Matrix yang sedang Booming saat itu.

Namun, Sony Xperia XZ2 dan LG VS30S ThinQ tidak mendapatkan banyak perhatian bila dilihat dari hasil pencarian dibandingkan dengan 3 smartphone lainnya.

Nah dari ke-lima gadget terbaru dengan fitur-fitur yang keren ini, yang mana sih yang bikin kalian penasaran?

Riri Riza dan Mira Lesmana Buat Film Kulari Ke Pantai



Film anak-anak terbesar tahun 2018, KULARI KE PANTAI, akan mulai diproduksi pada bulan Maret 2018 oleh duo produser Mira Lesmana, dan sutradara Riri Riza, yang telah berhasil mencetak dua film anak-anak legendaris, yaitu Petualangan Sherina dan Laskar Pelangi. Setelah melakukan persiapan selama kurang lebih 3 bulan, film KULARI KE PANTAI akan memulai proses pengambilan gambar dari bulan Maret hingga pertengahan April 2018 di lebih dari 20 titik lokasi sepanjang Jakarta-Banyuwangi dan di Rote, Nusa Tenggara Timur. Didukung oleh lebih dari 20 orang aktor dan aktris serta lebih dari 100 orang kru profesional di bidangnya.

Beberapa saat yang lalu, Mira Lesmana memaparkan kekhawatiran akan langkanya film anak-anak. Padahal industri perfilman Indonesia sedang bertumbuh dan meramaikan layar-layar bioskop. “Ini saat yang tepat untuk menggairahkan kembali film anak-anak. Anak-anak perlu melihat film Indonesia yang berkualitas dan menghibur, tapi juga memiliki unsur edukasi yang tidak menggurui, demikian tutur Mira Lesmana. Film-film bioskop semakin banyak diproduksi dengan standar kualitas yang semakin baik. Saya ingin film anak-anak pun demikian, lanjutnya. 

Visi yang disuarakan oleh Mira Lesmana ini berhasil menggaet tiga perusahaan besar sebagai partner dalam pembuatan film KULARI KE PANTAI, mereka adalah Ideosource, BASE, dan GO-JEK. Ideosource, sebagai venture capital pertama yang masuk ke pendanaan film, sangat bangga dapat berpartisipasi dalam film KULARI KE PANTAI. Sudah lama Indonesia tidak memiliki film anak-anak yang besar. Sebagai rumah produksi yang memiliki track record sebagai pencetak film anak-anak box office melalui PETUALANGAN SHERINA dan LASKAR PELANGI, saya yakini Miles Films dapat mengisi kekosongan ini dengan karya yang berkualitas,jelas Andi Boediman dari Ideosource Venture Capital.

Pendapat senada juga disampaikan oleh BASE, studio film yang bergerak dalam pendanaan, produksi, dan distribusi film. "BASE sangat antusias dapat mendukung film KULARI KE PANTAI," kata Shanty Harmayn selaku produser eksekutif dari BASE. Miles Films kembali mempertemukan bakat-bakat Indonesia dalam sebuah cerita keluarga yang seru dan menyenangkan dengan menyentuh tema penting saat ini. Kami merasa bangga KULARI KE PANTAI menjadi proyek film BASE yang pertama."

Sementara itu, menurut GO-JEK, dukungan ini layak diberikan kepada Miles Films, yang selalu konsisten dalam meningkatkan standar dan kualitas produksi film Indonesia. GO-JEK mengapresiasi Miles Films sebagai salah satu pionir dan kontributor terbesar di industri perfilman Indonesia yang secara konsisten meningkatkan standar dan kualitas produksi film tanah air. Sebagai karya anak bangsa, GO-JEK akan terus mendukung para pionir industri film Indonesia,demikian disampaikan oleh Christopher Smith, SVP Content and Distribution GO-JEK.

Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Bapak Triawan Munaf, turut menyuarakan antusiasmenya untuk film KULARI KE PANTAI. “Beberapa waktu lalu, Pak Jokowi menyatakan kekhawatirannya kepada saya tentang betapa sedikitnya lagu dan film untuk anak-anak yang diproduksi. Saya sangat setuju dengan beliau, dan kondisi ini harus segera diatasi,” ungkapnya. “Mendengar Mira Lesmana dan Riri Riza bersama Miles Films akan kembali membuat film anak-anak tentu membuat saya sangat gembira. Mereka tidak saja telah terbukti berhasil memproduksi film anak-anak yang berkualitas, edukatif dan sangat menghibur, tapi juga sukses di pasaran. Tentu saja saya memberikan dukungan penuh untuk film KULARI KE PANTAI karena untuk menggelindingkan gerakan mempopulerkan lagi Lagu Anak dan Film Anak seperti kepedulian Bapak Presiden, harus dipimpin oleh produk bermutu yang dibuat secara profesional. Tanpa didahului oleh hal itu, mustahil dapat menghidupkan kembali industri Lagu Anak dan Film Anak yang sustainable,” lanjutnya.

Film KULARI KE PANTAI akan bercerita tentang dua tokoh utamanya, SAM (10 tahun) yang diperankan oleh Maisha Kanna, dan HAPPY (12 tahun) yang diperankan oleh Lilli Latisha, dua sepupu dengan karakter yang bertolak belakang. Bersama UCI, ibu SAM yang diperankan oleh Marsha Timothy, mereka akan melewati masa liburan dengan melakukan perjalanan darat sejauh lebih dari 1.000 km dari Jakarta ke Banyuwangi. Perbedaan karakter kedua tokoh utamanya akan membawa kita ke dalam perjalanan yang penuh komedi seru dan menyenangkan, juga drama yang hangat dan mengharukan.

Mengapa film perjalanan? Karena perjalanan itu menyenangkan. Ketika dua karakter yang berbeda terjebak dalam sebuah perjalanan, mau tidak mau mereka akan harus saling berkomunikasi. Melalui komunikasi, mau tidak mau mereka harus belajar untuk kompromi dan saling bertoleransi, demikian jelas Riri Riza mengenai pilihan cerita untuk film KULARI KE PANTAI. “Indonesia adalah ruang yang tepat untuk membuat film perjalanan. Ada banyak cerita dan drama yang bisa digali selama perjalanan, dan itu bisa menggambarkan kita yang sebenarnya,” lanjutnya.

Selain tiga pemeran utama tersebut, film KULARI KE PANTAI juga akan didukung oleh para pemeran pendukung, yaitu Lukman Sardi, Karina Suwandi, Ibnu Jamil, Edward Suhadi, M. Adhiyat, serta deretan komika ternama seperti Dodit Mulyanto, Mo Sidik, Praz Teguh, serta figur yang cukup dikenal di media sosial seperti Ligwina Hananto dan Suku_Dani. Dan sebagai salah satu pengisi soundtrack, Mira Lesmana mempercayakannya kepada RAN, kelompok musisi muda yang warna musiknya dapat mewakili genre film KULARI KE PANTAI.

Film KULARI KE PANTAI rencananya akan tayang di bioskop pada masa liburan sekolah, pertengahan tahun 2018. Semakin tidak sabar ya menanti seperti apa hasilnya? Pantau terus perjalanan syuting film KULARI KE PANTAI melalui akun-akun sosial media Miles Films.Tiga

Bukalapak Dorong Generasi Muda Berinovasi untuk Ciptakan Peluang Kerja di Masa Depan


Satu panggung bersama, Achmad Zaky, CEO dan Founder Bukalapak dan Christine Lagarde, Managing Director International Monetary Fund (IMF) berdiskusi mengenai masa depan peluang kerja generasi muda dalam acara 2018 Youth Town Hall yang mengambil tema “The Future of Work”. Acara ini berlangsung pada 1 Maret 2018 di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Achmad Zaky dan Christine Lagarde membahas mengenai status ekonomi secara global maupun lokal, serta prospek dan tantangan di lapangan pekerjaan bagi generasi muda Indonesia.

Achmad Zaky, Founder dan CEO Bukalapak mengatakan, “Indonesia saat ini tengah mengalami bonus demografi bagi generasi muda, sehingga perlu bagi generasi muda untuk melek mengenai peluang usaha yang mungkin dapat diciptakan. Sehingga kita tidak perlu bergantung pada lapangan pekerjaan yang ada.”
Menurutnya, keterbatasan lapangan kerja dapat di atasi dengan peran aktif generasi muda Indonesia. Generasi muda Indonesia itu sangat bertalenta, namun permasalahan timbul saat mereka lulus dari universitas, industri yang ada di Indonesia tidak banyak, sehingga banyak dari mereka yang merasa kesulitan mencari kerja. Maka dari itu, Indonesia butuh lebih banyak wirausahawan untuk terus mengembangkan industri di Indonesia dan akhirnya dapat menciptakan lapangan kerja.

Christine Lagarde, Managing Director Internasional Monetary Fund (IMF) mengatakan, “Generasi muda harus siap menghadapi berbagai perubahan tantangan pekerjaan di masa depan. Inovasi merupakan kunci dari tantangan ini. Generasi muda harus melek terhadap perkembangan teknologi informasi hingga akhirnya dapat ditransformasikan untuk menjawab tantangan di masa depan. Menciptakan peluang kerja tentu dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia.”

Achmad Zaky juga memaparkan kiat-kiat menjadi pengusaha yaitu kita tentu harus lebih adaptif terhadap perkembangan yang terjadi baik di dalam negeri maupun secara global. Sehingga peluang usaha yang kita ciptakan dapat lebih kreatif dan menjawab kebutuhan masyarakat. Saat ini banyak perusahaan startup atau rintisan yang berbasis teknologi. Indonesia merupakan salah satu rising star di dunia untuk perkembangan startup. Dalam membangun startup kita harus memikirkan dampak positif yang dapat diberikan kepada masyarakat, bukan sekedar uang atau keuntungan semata.

“Saya membangun Bukalapak 8 tahun yang lalu, lalu saya berpikir apa yang bisa saya berikan dalam bisnis saya. Memang betul perusahaan kita harus untung, tapi akan lebih baik jika perusahaan yang kita bangun dapat berguna bagi masyarakat.” Ungkap Achmad Zaky.

Berdasarkan pengalamannya ketika mempunyai inisiatif mendirikan Bukalapak dan mengembangkannya hingga sekarang, pelajaran penting yang disampaikan Achmad Zaky adalah sociopreneurship yang berhasil lahir dari dua hal: 1) sensitivitas terhadap problem sekitar sebagai tanggung jawab sosial dan 2) keteguhan sikap untuk mengubahnya. Dari situ saya berlatih mengatasi tantangan guna menghadirkan solusi yang impactful bagi seluruh kalangan masyarakat.

Achmad Zaky juga mengungkapkan aset terbesar di Bukalapak adalah karyawan. Sehingga karyawan ini harus diberikan perhatian khusus agar mereka bisa berinovasi bagi perusahaan. Karyawan yang baik tidak hanya memiliki skill, namun juga harus memiliki sikap dan etika kerja yang baik. Di Bukalapak kami memberikan fasilitas yang sangat baik dan kenyamanan untuk karyawan kami, seperti makan pagi, siang, dan malam gratis, ruang menyusui, fasilitas gym, ruang santai, dsb. Bukalapak sangat menghargai peran dan kontribusi karyawan di dalam perusahaan.