Akhir Desember AQUARIUS Mahakam tutup
 |
| foto: hot detik |
Info Musik - Dalam perkembangan teknologi digital saat ini banyak sekali kemudahan untuk mengakses kebutuhan hiburan. Musik salah satu kebutuhan hiburan yang tidak bisa dipisahkan bagi sebagian orang. Banyak aktivitas dikala santai atau senggang diisi dengan mendengarkan musik melalui handphone atau gadget yang kita miliki.
Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia saat ini lebih senang mendownload lagu ketimbang membeli di toko CD atau kaset. Cukup bermodalkan akses internet semua orang dapat mencari dan mendownload lagu-lagu favorit mereka GRATIS lalu menyimpannya di gadget canggih seperti smart phone, tab, dan gadget lainnya. Bahkan jika tidak mau ribet kita dapat menonton streaming langsung di Youtube.
Trend untuk membeli lagu atau musik di toko CD saat ini sudah menurun.
AQUARIUS salah toko CD dan kaset yang terkenal sejak lama dibilangan Mahakam, Jakarta Selatan terkena imbas dari trend teknologi digital. Toko yang sudah lama berdiri tersebut diakabarkan akan tutup pada akhir Desember 2013. Mereka melelang koleksi kaset, CD yang berlebelkan AQUARIUS mulai dari 10% hingga 50%
 |
| foto:@alitjiwandana |
 |
| foto: Ko Alyaw petinggi Toko Aquarius Mahakam sumber @lydiavioleta |
Sejak dua tahun lalu, menurut Alyaw (salah satu petinggi toko), setiap bulan Aquarius Mahakam merugi.
"Kalau untuk satu bulan, bisa loss puluhan juta (rupiah) lah, karena operational cost agak tinggi. Itu meliputi pembayaran karyawan, pembayaran listrik, beli alat segel (untuk kaset atau CD), semua harus ada pengeluaran rutin," jelasnya. (dikutip: kompas.com)
 |
| AQUARIUS pondok indah tutup lebih dahulu, 2010 silam foto: ceritamu.com |
Itulah permasalahan yang terjadi di Industri musik tanah air khususnya pada penjualan karya dalam bentuk fisik. Namun saat ini untuk mendapatkan CD musik tidak hanya dapat kita peroleh dari toko kaset saja. Sejak beberapa tahun terakhir kita dapat membeli CD Musik yang dijual dalam satu paket di restaurant Ayam goreng (KFC). Ataupun kita dapat membeli CD musik di jaringan mini market yang sudah tersebar di kota besar (indomaret)
Itulah strategi marketing yang digunakan ditengah lesunya industri musik tanah air akibat imbasnya trend teknologi, disamping maraknya pembajakan yang sudah lama terjadi di Indonesia.
