Tampilkan postingan dengan label tekno. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label tekno. Tampilkan semua postingan

Gree Memperkenalkan Air Purifier Terbaru yang Dapat Membunuh Virus


Novel Coronavirus atau Covid-19 memang telah menggemparkan dunia, tak terkecuali Indonesia. Berbagai upaya dilakukan untuk mencegah penyebaran virus ini mulai dari social distancing, mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, menggunakan masker, makan makanan bergizi serta multivitamin untuk menjaga daya imun tubuh.

Jika tidak terlalu penting, Anda disarankan untuk tetap di rumah demi menghindari penyebaran Covid-19. Bahkan beberapa perusahaan sudah menerapkan work from home (WFH) kepada para karyawan begitu juga dengan kegiatan sekolah.

Selama di rumah, Anda pun harus memperhatikan kebersihan lingkungan dan kualitas udara. Sebab polusi udara yang terjadi di dalam ruangan jauh lebih berbahaya daripada polusi udara di luar ruangan.

Baru-baru ini, studi yang dilakukan ilmuwan Italia, mendeteksi Coronavirus bisa menempel pada partikel polusi udara. Untuk itu, Anda perlu menjaga sirkulasi udara dalam rumah dengan cara membuka jendela atau ventilasi. Namun cara tersebut tidak bisa menghalau partikel kecil yang terbawa seperti PM 2.5, bakteri, virus hingga Novel Coronavirus.

Untuk itu, Anda memerlukan air purifier atau penjernih udara yang dapat membunuh virus.
Gree Indonesia memperkenalkan produk air purifier terbaru yaitu GCC400DENA yang memiliki teknologi CEP (Constant Effect Plasma) yang telah dipatenkan oleh Gree dan dapat membunuh 99% Novel Coronavirus.

Teknologi CEP menggunakan gelombang listrik untuk membunuh dan menghancurkan bakteri dan virus. Terdapat empat filter dan tahapan diantaranya :

  • Filter 1: Berfungsi menyaring partikel kecil dan halus yang ada di udara
  • Filter 2: Membawa virus, bakteri dan partikel PM 2.5 serta membunuhnya dengan gelombang listrik.
  • Filter 3: Menyaring dan membunuh kembali sisa-sisa partikel, bakteri dan virus
  • Filter 4: Mengubah udara kotor yang tertinggal setelah penyaringan menjadi udara segar


Selain itu, Gree GCC400DENA dilengkapi dengan indikator LED yang dapat menginfokan kondisi kualitas udara pada ruangan Anda seperti:

  • Hijau   : Menandakan udara bersih
  • Biru     : Menunjukan udara yang biasa saja
  • Merah  :  Menunjukan udara yang buruk


Penggunaan dan Pengetesan di Wuhan Jinyintan Hospital


Produk Gree Air Purifier ini, juga sudah dilakukan pengetesan di ruang CT Wuhan Jinyintan Hospital. Hasilnya setelah bekerja selama 1 jam, kandungan asam nukleat dari Coronavirus (nilai CT 39) secara signifikan lebih rendah daripada sebelum pemurnian (CT36.4). Hasil tingkat pembunuhan virus di udara tercatat mencapai 90%, dan virus di udara berkurang setidaknya 10 kali.

Sedangkan hasil dari sistem pemurnian virus CKER, setelah menggunakan produk. Tingkat pembunuhan Novel coronavirus sebesar 99% dan secara efektif memblokir penularan virus melalui udara.

Berdasarkan laporan Analyzing and Testing Center of Guangzhou Institute of Chemistry, Chinese Academy of Sciences Guangzhou CAS Test Technical Services Co., Ltd mencatat, tingkat sterilisasi bakteri alami di udara, oleh CEP plasma mencapai 99,7% dan tingkat sterilisasi Staphylococcus Albus mencapai 99,9%.

Melihat peranan air purifier yang cukup penting dalam membunuh virus di udara. Kedepannya, Gree Indonesia akan meluncurkan produk air purifier Gree GCC300ASNB yang memiliki jangkauan lebih luas yakni mencapai 240 M2 dan dapat digunakan pada rumah sakit, sekolah, pabrik, stasiun dan akan ada juga air purifier khusus yang dapat dipasang pada lift.

7 Rekomendasi Air Purifier Terbaik Untuk Menjaga Kualitas Udara Dalam Rumah

7 rekomnedasi air purifier terbaik


Selama pandemik virus corona atau COVID-19 berbagai upaya dilakukan untuk mencegah penyebaran virus mulai dari social distancing, rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga sirkulasi udara dalam rumah dan menggunakan masker saat bepergian agar terhindar dari debu dan partikel PM 2.5.

Banyak yang mengira jika berada di dalam rumah, kita akan aman dari polusi udara. Padahal polusi udara bisa terjadi di dalam ruangan.

 Beberapa faktor penyebabnya seperti asap rokok, kegiatan memasak, debu yang menempel pada gorden yang menjadi sarang virus dan bakteri serta binatang peliharaan atau serangga pada karpet dan sofa.

 Meskipun penyebaran virus Corona dinyatakan oleh WHO tidak menyebar melalui udara, tetapi sejumlah penelitian menemukan potensi.

 Berdasarkan studi dari The New England Journal of Medicine berjudul Aerosol and Surface Stability of SARS-CoV-2 as Compared with SARS-CoV-1. Menyebutkan virus Corona dapat bertahan hidup hingga tiga jam di udara mirip dengan virus SARS-CoV-1.

Maka selain menjaga kebersihan di lingkungan rumah, Anda juga harus menjaga sirkulasi udara dengan cara membuka ventilasi atau jendela agar udara dalam ruangan tetap segar.

 Namun, membuka jendela saja tidaklah cukup. Anda memerlukan air purifier atau penjernih udara untuk membersihkan udara dari debu dan partikel kecil kasat mata yang bisa saja membawa berbagai macam virus seperti virus corona dan bakteri berbahaya lainnya.

 Berikut 7 rekomendasi air purifier terbaik untuk menjaga kualitas udara dalam ruangan rumah Anda:

 Sharp Air Purifier FP-GM50Y-B 


 Bagi Anda yang memiliki bayi, Sharp Air Purifier bisa Anda lirik sebagai pilihan karena produk ini dilengkapi dengan fitur anti nyamuk. Selain itu, teknologi ion plasmacluster dari pembersih udara sharp ini dapat mengeluarkan ion positif dan negatif.

 Untuk filter, Sharp air purifier menggunakan tiga buah filter diantaranya pre-filter, HEPA filter dan deodorizing filter yang diklaim dapat menghalau virus, jamur, debu dan berbagai macam bau pada ruangan Anda.

 Sedangkan untuk kapasitasnya, alat pembersih udara ini memiliki kapasitas ruangan 40 M2 dengan daya maksimal 51 watt.

Nanoe Panasonic F-PXF35A 

Selain Sharp, Panasonic juga menyematkan teknologi khusus pada alat pembersih udara yang mereka keluarkan bernama teknologi Nanoe. Teknologi ini melepaskan radikal dalam molekul air untuk menghilangkan hidrogen dari berbagai macam virus serta dapat menghilangkan bau pada ruangan Anda.

Untuk desainnya, Panasonic F-PXF35A memiliki desain minimalis dengan balutan warna putih yang cocok diletakan di semua sudut ruangan rumah Anda.

Untuk daya listriknya, alat pembersih udara ini relatif kecil hanya sebesar 20 watt untuk daya tertinggi dan 6 watt untuk daya terendah. Sedangkan jangkauan area air purifier ini hanya 28 M2.


Gree Air Purifier GCC400DENA 


Ada yang menarik dari brand ternama asal negeri tirai bambu yaitu Gree yang turut meramaikan pasar air purifier di Indonesia. Gree Air Purifier GCC400DENA memiliki kemampuan membunuh 99% novel corona virus dan virus lainnya seperti H1N1 hingga 100%, HSV herpes simplex virus dan EV81 hand-foot-mouth disease virus hingga 99%.

 Teknologi yang disematkan pada Gree air purifier, menggunakan teknologi CEP filter yakni pemurnian efisiensi konstan plasma yang sudah dipatenkan oleh Gree.

Ada empat lapisan filter diantaranya lapisan pertama berfungsi menyaring partikel kecil dan halus yang ada di udara. Filter kedua membawa virus, bakteri dan partikel PM 2.5 serta membunuhnya dengan gelombang listrik.

Filter ketiga menyaring dan membunuh kembali sisa-sisa partikel, bakteri serta virus. Filter keempat mengubah udara kotor yang tertinggal setelah penyaringan menjadi udara segar.

 Air purifier berdaya 70w dengan jangkauan 70M2 ini, telah dilakukan pengetesan saaat pandemik Covid-19 di rumah sakit Jinyintan, Wuhan. Hasilnya dalam 1 jam, tingkat pembunuhan virus di udara mencapai 90% dan virus di udara setidaknya berkurang 10 kali.

 Xiaomi Mijia Air Purifier 3 

Tak hanya memproduksi smartphone canggih, Xiaomi juga memiliki produk IOT yaitu Mijia Air Purifier 3. Air purifier Xiaomi ini dilengkapi dengan 3 lapisan filter HEPA yang 99,7% dapat menjernihkan udara dari asap rokok, debu, bulu binatang, jamur, serbuk sari dan partikel-partikel kecil berukuran 0.3 micron.

Desain dari Xiaomi Mijia Air Purifier 3 cukup simpel, berbentuk kotak dan memiliki satu tombol di depan untuk pengaturan mode dan satu tombol lagi pada bagian belakang untuk mengatur keterangan indikator.

Xiaomi Mijia Air Purifier 3 juga sudah dilengkapi dengan wifi yang dapat disetting melalui smartphone Anda. Untuk tingkat kecepatannya, terdapat tiga level yang dapat Anda atur seperti high, medium dan low. Sedangkan untuk jangkauannya, Xiaomi Mijia Air Purifier 3 dapat menjangkau ruangan 48m2 dengan daya listrik 38W.

 Philips Series 1000

Bagi Anda yang ingin menggunakan air purifier khusus di malam hari, Philips Series 1000 bisa menjadi pilihan tepat. Sebab produk ini memiliki mode pendeteksi malam yang merupakan teknologi khusus yang dirancang untuk kamar tidur.

 Sedangkan untuk area jangkauannya, Philips Series 1000 mencapai 63 meter dengan desain aerodinamis. Produk ini menggunakan Nano Protect HEPA pada filternya, memiliki laju pemberian udara bersih yang ditingkatkan hingga 270 m3/jam dengan daya 63W.

 Honeywell Air Touch HAC35M G 

Tak ketinggalan brand asal negeri Paman Sam juga memproduksi air purifier. Salah satunya Air Touch HAC35M yang memiliki proses filtrasi multistage yang dapat menghilangkan berbagai jenis polutan yang tak kasat mata.

Untuk area jangkauannya, air purifier ini dapat menjangkau 42 M2 dengan daya maksimal 52watt. Sedangkan untuk filternya menggunakan HEPA filter yang dapat Anda ganti setelah 3-5 tahun.

 Samsung AX60R5080WD

 Samsung memiliki air purifier dengan 3 way flow dan 3 macam filter yakni pre filter, filter karbon dan HEPA yang dapat menghilangkan berbagai debu dan partikel kecil di dalam rumah. Ditambah Samsung memiliki fitur pengingat, apabila filter sudah perlu diganti. Untuk jangkauan area produk ini mencapai 60 m2 dengan konsumsi daya 60 watt.

Cara Menjaga Kinerja Genset untuk Keperluan Industri




Sebagai sumber tenaga listrik di dunia industri, genset memiliki peranan yang besar dalam penghasilan sebuah perusahaan. Dengan genset yang selalu siap dan prima digunakan, berbagai proses industri dan produksi bisa dilakukan dengan baik sebagaimana mestinya. Sebaliknya, jika genset mengalami kendala, maka bukan tak mungkin sebuah sistem produksi akan mengalami kendala bahkan kerugian karena tak bisa memenuhi target produksi per harinya. 
Masalah pada genset yang berlarut-larut akan menyebabkan genset itu sendiri lebih susah untuk dibetulkan dan memakan biaya yang lebih mahal. Karenanya usaha pencegahan untuk menjaga kinerja genset sangat dianjurkan daripada memperbaikinya.

Untuk menjaga kinerja genset yang penting dalam dunia industri, Anda memerlukan load bank yang merupakan perangkat kelistrikan modern. Load bank memiliki banyak manfaat seperti yang tertulis pada link http://sewatama.com/id/mengenal-ragam-manfaat-load-bank-untuk-operasional-industri/

Dengan load bank, Anda bisa melakukan test terhadap genset dan perangkat kelistrikan lainnya sebelum digunakan dalam proses produksi sehingga memastikan genset tersebut layak ataukah sedang berada dalam masalah. Selain itu dengan load bank yang juga berfungsi untuk memindahkan beban yang hilang secara tiba-tiba, genset akan terhindar dari masalah overspeed yang bisa merusak kinerjanya.

Fungsi load bank untuk mengukur kapasitas generator listrik ini membuatnya menjadi perangkat listrik yang sebaiknya dimiliki oleh semua industri. Namun harga load bank yang memang tak murah dan kebutuhannya yang tidak setiap saat membuat pemilik industri enggan untuk membelinya. Meski memiliki load bank akan memberikan manfaat, namun ada cara lain yang juga bisa digunakan yaitu dengan menyewa load bank secara periodik untuk melakukan test dan perawatan pada genset dan perangkat kelistrikan lainnya. Dengan begitu Anda tak perlu mengeluarkan banyak uang namun tetap bisa menjaga kinerja genset agar selalu maksimal.

Menyewa load bank kini bisa sangat mudah karena Sewatama menyediakannya untuk Anda. Sewatama merupakan perusahaan yang telah berpengalaman puluhan tahun dalam bidang instalasi kelistrikan dan persewaan perangkat listrik alternatif termasuk load bank. Sewa load bank di Sewatama akan memberikan Anda manfaat load bank tanpa perlu membayarnya dengan mahal.



Samsung Galaxy Note 9 terbakar pertama kalinya sejak diluncurkan

Samsung Galaxy Note 9
via: pcworld
Samsung Galaxy Note 9  yang dirilis pada 24 Agustus 2018 lalu, banyak mendapat pujian dan diklaim tahan api. 

Namun  tiba-tiba, smartphone canggih tersebut terbakar di dalam tas seorang wanita yang berada di Long Island, sebuah wilayah di tenggara New York, Amerika Serikat (AS).

Dilansir dari New York Post, tepat tengah malam pada 3 September 2018. Diane Chung yang merupakan seorang agen real estate sedang berada di dalam lift gedung Bayside dan tiba-tiba smartphone baru yang ia gunakan menjadi amat panas.

Akhirnya, Chung pun berhenti mengoperasikan smartphone yang memiliki baterai berkapasitas 4000 MAH tersebut dan memasukannya ke dalam tas.

Tiba-tiba, Chung mendengar suara seperti siulan yang melengking sebelum asap sempat keluar dari dalam tasnya.

Chung pun menaruh tasnya di lantai lift dan menggosok-gosokan tasnya hingga jari-jarinya terbakar. Jari Chung terbakar karena menyentuh ponsel.

Saat terjebak dalam  lift seorang diri, Chung mencoba menekan tombol lift yang sudah penuh dengan kepulan asap. Setelah sampai di lobi gedung, Chung menendang ponsel tersebut agar keluar dari dalam  lift.

"Kemudian, seseorang  mengambil ponselnya dengan menggunakan kain dan memasukannya ke dalam ember yang sudah berisi air", cerita Chung yang ditulis dalam gugatan ke Pengadilan Tinggi Queen

Insiden ini merupakan yang  pertama sejak Samsung Galaxy Note 9 di luncurkan.

Insiden serupa, mengingatkan kita pada kasus Samsung galaxy note 7 yang sempat ditarik dari peredaran karena baterainya mudah meledak. 

Kala itu, sejumlah maskapai penerbangan di berbagai negara melarang para penumpangnya membawa Galaxy Note 7 kedalam pesawat dan akhirnya Samsung harus menarik 2.5 juta ponselnya dari peredaran.



Review: Samsung Galaxy A6+ (2018)

Samsung Galaxy A6+ (2018)
via: twitter/Smartprix
Persaingan harga smartphone saat ini semakin memanas. Terlebih, setelah masuknya smartphone asal Tiongkong ke Indonesia. 

Akibat persaingan tersebut, dampaknya merusak harga ponsel di pasaran dan tentu saja berimbas pada semua vendor smartphone di Indonesia.

Misalnya ,vendor besar seperti Samsung. Mereka pun harus rela menurunkan harga ponselnya, seperti Galaxy A6+ (2018) yang memiliki kapasitas RAM 4GB dengan harga sekitar Rp 4 jutaan.

Selain memiliki RAM 4GB, Samsung Galaxy A6+ (2018) memiliki kamera yang dapat diandalkan di setiap momen. Terlebih, bagi kamu yang hobi selfie

Untuk kamera depan, smartphone ini dilengkapi demgan kamera 24MP dengan bukaan lensa f/1.9, 27mm

Sedangkan kamera belakangnya, memiliki 2 buah kamera untuk menciptakan foto bokeh. Yakni 16 MP, f/1.7, 26mm, PDAF dan 5 MP, f/1.9, depth sensor.

Untuk prosesornya, Samsung menyematkan chipset Qualcomm Snapdragon 450 dengan CPU Octa-core berkecepatan 1.8 GHz Cortex-A53,  Grafis GPU Adreno 506, Android Oreo 8.0 dan baterai 3500 mAh.

Design body Samsung Galaxy A6+ 2018
photo: unbox ph
Kesan pertama untuk Samsung Galaxy A6+ (2018) ini, sangat berbeda dengan Samsung seri A lainnya. Bentuknya lebih mirip dengan Samsung seri J karena material body Samsung Galaxy A6+ (2018) terbuat dari metal, sedangkan samsung seri A lainnya terbuat dari kaca. 

Jika Samsung seri A lainnya sudah dilengkapi dengan sertifikat water resistant IP67/68. Seri ini tidak dilengkapi dengan sertifikat tersebut. 

Bahkan, connector pengisian daya pada Samsung A6+ (2018) masih menggunakan micro usb belum menggunakan connector usb type-c.

Perbedaan A6 dan A6+
Perbedaan Samsung A6 dan A6+ (2018)

Untuk perbedaan seri A6+ dan A6 (2018) terlihat hanya pada layar super amoled yang lebih besar yakni 6.0" FHD (1080x220), kapasitas baterai dan resolusi kamera. 

Sedangkan, untuk prosesornya Samsung A6 (2018) hanya menggunakan chipset Qualcomm SDM450 Snapdragon 450 dengan CPU Octa-core 1.6 GHz Cortex-A53.

Perbedaan lain, Samsung Galaxy A6+ (2018) memiliki fitur alway on display dimana akan terlihat sangat bagus ketika layar smartphone dimatikan dan ini tidak dimiliki oleh seri A6 (2018).

Untuk Antutu Benchmark, Galaxy A6+ (2018) memiliki score  di angka 69602. Meski hanya dibekali Snapdragon 450, ponsel ini dapat memainkan game yang cukup berat seperti mobile legends dengan lancar.

Layar amoled Samsung A6+ (2018)
via: phone arena

Hasil Kamera
Hasil kamera Samsung A6+ 2018 
via: instagram.com/i.m.devendra
Dengan dibekali dua kamera (16MP dan 5MP) dan bukaan lensa yang cukup besar F1.7. Gambar pada siang hari terlihat warna yang natural, fokus, tajam dan menghasilkan bokeh yang  pas.


via: instagram.com/i.m.devendra
Sedangkan  malam hari, atau kondisi minim cahaya. Galaxy A6+ (2018) masih dapat mengambil gambar yang cukup baik. 


Fitur Live Focus

Nah, ini juga salah satu pembeda yang sangat terasa jika memotret menggunakan fitur camera A6+ (2018) dengan live focus. Saat mengaktifkan fitur ini, foto akan tampak bokeh seperti menggunakan kamera mirrorless atau dslr.

Bagaiamana tertarik  membeli Samsung Galaxy A6+ (2018) ?